Jumat, 11 Januari 2013

Mari belajar Al Qur'an


MARI BELAJAR MEMBACA AL QUR’AN
 
Sebagai mukmin yang mengaku beriman kepada Allah, kita sewajarnya berusaha mendekati Al Quran. Budaya membaca, kemudian memahami dan seterusnya  menghayati Al Quran patut dijadikan sebagai agenda kehidupan setiap Muslim. 



Ketika khutbah Haji Perpisahan, Rasulullah saw berucap (seperti diriwayatkan Al-Hakim bersanadkan Ibnu Abbas): “Sesungguhnya aku tinggalkan kepada kalian (satu peninggalan berharga), seandainya kamu berpegang dengannya nescaya kamu tidak akan sesat selama-lamanya, iaitu Kitab Allah dan sunnah nabi-Nya.” Hadis ini memberi pengertian yang cukup jelas mengenai kepentingan mendekati Al Quran dan ajaran peninggalan Rasulullah serta berpegang teguh kepadanya.

KELEBIHAN MEMBACA  AL QURAN

Allah swt memberikan ganjaran yang amat besar kepada mereka yang mendekati Al Quran. Dari Aisyah r.a katanya, Rasulullah s.a.w bersabda : “Orang (mukmin) yang mahir membaca al-Quran, maka kedudukannya di akhirat ditemani para malaikat yang mulia. Dan orang yang membaca al-Quran pada hal dia gagap sehingga sulit baginya membaca, maka dia mendapat pahala ganda.” (Hadis riwayat Muslim)

Al Quran adalah kalamullah.  Keutamaannya atas segala perkataan seperti keutamaan Allah swt atas seluruh makhlkukNya. Membacanya adalah amalan yang paling utama dilakukan secara lisan. Keutamaan mempelajari, mengajar dan membaca Al Quran dinyatakan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari.  Rasulullah  saw bersabda dengan maksud “Sebaik-baik kalian adalah siapa yang mempelajari Al Quran dan mengajarkannya”. 

Pahala membacanya  dinyatakan oleh Rasulullah saw dalam hadis yang diriwayatkan oleh At-Tarmidzi yang bermaksud “Siapa saja membaca satu huruf dari kitab Allah (Al Quran), maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dibalas dengan sepuluh kali lipatnya”. 

Dalam sebuah hadis yang lain, hadis riwayat Muslim, Rasulullah saw telah bersabda, yang bermaksud  “Bacalah oleh kalian Al-Qur’an, sesungguhnya ia akan datang pada Hari Kiamat sebagai pemberi syafa’at bagi yang membacanya.” 
Berbicara lagi tentang kelebihan membaca Al Quran, Allah swt ada berfirman dalam Al Quran, Surah Ash-Shad, ayat 29, yang bermaksud: 
“(Al-Quran ini) Sebuah kitab yang kami turunkan kepada mu (dan umatmu wahai Muhammad), kitab yang banyak faedah dan manfaatnya, untuk mereka memahami dengan teliti kandungan ayat-ayatnya, dan untuk orang-orang yang berakal sempurna beringat mengambil iktibar”

Al Quran adalah sebuah kitab yang harus dibaca, bahkan dianjurkan untuk dijadikan bacaan harian. Membacanya sahaja sudah dinilai oleh Allah swt sebagai ibadah. Pahala yang Allah swt berikan bukan dihitung per kata atau per ayat, tetapi per huruf. Sehubungan dengan ini, Rasulullah saw bersabda dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh At Tirmidzi, dengan maksud:
“Aku tidak mengatakan Alif Lam Mim itu satu huruf, namun Alif satu huruf, Lam satu huruf, dan Mim stu huruf”. 

Dalam kehidupan seharian seorang mukmin, pengajian Al Quran adalah amat perlu dititikberatkan karena melalui Al Quranlah Allah memberi petunjuk kepada hamba-hamba-Nya untuk mencapai keredhaan dan keselamatan. Dan kerana Al Quran pula Allah mengeluarkan hamba-hamba-Nya daripada kegelapan kepada cahaya yang terang.  Oleh itu Allah swt mengangkat dan memuliakan orang yang suka membaca Al Quran

Rumusannya, Al-Quran berfungsi sebagai petunjuk ke jalan yang lurus, cahaya dan pembersih hati, peringatan, rahmat kepada yang mengamalkannya penyembuh penyakit rohani dan jasmani, pemberi khabar gembira kepada orang yang beriman, pemberi ancaman kepada orang yang ingkar, hujjah dan syafaat kepada pembaca yang menunaikan haknya serta meninggikan darjat ahlinya di dunia dan di akhirat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar